Advertise

Kamis, 07 Oktober 2021

Merindu Dalam Kenangan

 Kala itu benar-benar terjadi

Saat asa telah satukan jiwa
Perlahan..
Semua tampak begitu jelas
Bangunan kokoh yang penuh dengan kenyamanan
Suasana yang penuh dengan kedamaian
Hawa yang penuh dengan kerinduan
            Satu kunci penuh makna
            Penuh tanya namun berguna nanti
            Penuh hikmah juga perubahan besar
            Sederhana namun mengesankan
Hingga tiba,
Dimana semua akan menjadi cerita
Menjadi sejarah hidup dalam kekekalan abadi
Selalu terukir dalam kenangan masa
Hingga datang kehidupan dalam kesibukan diri
Menyenangkan namun penuh dengan tantangan
\           Nanti,
            Tempat ini kan menjadi tempat yang paling dirindukan
            Tempat ini akan menjadi tempat yang paling mengesankan
            Penuh penyesalan, seakan ingin memutar waktu kembali
            Tapi, takdirlah yang memisahkan kita\
            Agar dapat lebih menghargai waktu
            Menjadi berguna bagi masyarakat juga tuk mengispirasi dunia
Terima kasih, kawan....

Selasa, 06 Juli 2021

Waspada Penyerangan Iman!

            Allah SWT. Telah menegaskan secara tegas dalam firmannya yang tertulis dalam Al-qur’an, bahawa agama yang sempurna adalah agama islam. Namun, pada saat ini rupanya umat islam sedang dilanda wabah penyakit yang cukup serius dan berbahaya., bagi kesatuan umat islam sendiri. Penyakit ini mulai merambah secara perlahan dan tidak ada yang menyadarinya.

            Namun, sebelumnya, bukankah kita mengetahui bahwa bangsa barat mempunyai rasa benci yang amat mendalam terhadap umat islam sejak dulu, berbagai cara dan juga usaha telah dilakukan oleh mereka untuk menhancurkan umat islam. Namun, saat usaha dan cara telah dilakukan dan tidak berhasil. Akhirnya, mereka menyadari bahwa umat islam tidak dapat dihancurkan dengan kekuatan fisik dan seacar terang-terangan.
            Melihat segala usaha belum berhasil. Mereka tidak menyerah dengan menelusuri dan mempelajari dasar-dasar yang menjadikan umat islam ini mempunyai kesatuan yang luar biasa. Akhirnya, PELUNTURAN IMAN adalah cara yang ampuh untuk menghancurkan umat muslim. Itu kata mereka! Saat iman umat muslimluntur, aqidahnya lemah, maka, secara perlahan kesatuan dan ketaatan umat islam terhadap agamanya akan semakin tergerogoti kesatuannya.
            Akhinya, mereka berlomba-lomba membuat alat yang akan menjauhkan umat islam dari agamanya, yang akan menjauhkan umat islam dari kitab sucinya, Al-Qur’an yang selama ini menjadi pedoman hidupnya. Hp, android berbagai aplikasi, facebook, line, tik-tok, Twitter, Instagram itu semua hanyalah alat yang sengaja dibuat oleh orang-orang yahudi dan barat untuk menarik perhatian umat islam dari agamanya. Saat umat islam sudah terlena dengan hp dengan obrolannya bersama teman atau bahkan pacar sehingga lupa, lupa dengan segala kewajiban agamanya, inilah yang diharapkan oleh orang barat. Bahkan, tidak hanya tekhnologi saja berbagai acara televisi yang diadakan, ajang cari bakat, ajang cari bakat nyanyi dan sebagainya, itu juga hanyalah alat. Siapa pengikutnya? Umat islam, berjilbab tapi mereka tidak punya rasa malu untuk berjoget atau beragya di depan umum, mangaku islam, tetapi, berani umbar aurat depan publik.
            Itu semua adalah wabah, wabah yang berbahaya bagi umat islam tapi hampir tidak ada yang menyadarinya. Sudah diingatkan, alasannya itu hanya hiburan, ingin menunjukkan bakat. Tapi, lihat! Ingat! Indetitas kalian!
            Hei! Ingat JASMERAH, jangan melupakan sejarah! Tengoklah kembali masa peradaban islam terdahulu. Maju, maju karena mereka berusaha dengan segala kegigihan dan fasilitas yang ada. Islam Berjaya, karena semua taat terhadap syari’at danperintah agamanya. Bangsa barat saja rela belajar akan peradaban islam untuk menghancurkan islam sendiri, tapi mengapa islam tidak mau menengok sejarahnya sendiri.
            Ya Allah. Tunjukkanlahkami kejalan yang benar, yang penuh berkah dan selalu diridhai olehmu. Lindungilah kami, lindungilah dari godaan syetan yang terkutuk.

Kamis, 13 Mei 2021

IBNU SINA (BAPAK ILMU KEDOKTERAN MODERN)

           


Sejarah membuktikan, zaman keemasan kerap dibarengi dengan kemajuan dibidang sains, matematika, dan teknologi. Begitu juga peradaban islam yang pernah berjaya, umat islam mendominasi dan menelurkan penemuan-penemuan yang menakjubkan dan membuka cakrawala dunia sains.

Namun sayang, masyarakat lebih akrab dengan para ilmuwan Barat daripada para Ilmuwan Muslim. Karya Fenomenal ilmuwan Muslim hanya menjadi gambaran romantisme sejarah dan umat islam saat ini belum menemkan wujud jatinya sebagai penggerak peradaban sebagaimana beberapa abad lalu.
Kini, umat islam hanya bisa disuguhi karya-karya Barat yang kering dengan ruh spiritual. Sudah saaatnya masyarakat dikenalkan kepada mereka yang sesungguhnya telah mengubah perdaban dunia melalui karya-karyanya. Salah satunya adalah Ibn Sina yang lebih dikenal oleh masyrakat eropa dengan sebutan Avicenna.
            Sejak kecil, Ibnu Sina yang dikenal sebagai bapak pengobatan modern ini sudah mahir dalam pengobatan. Belum genap berusia 16 tahn, kemahirannya dalam ilmu kedokteran sudah dikenal banyak orang, serta banyak orang yang berdatangan untuk berguru kepadanya. Bahkan ia membuka prakten dan mengobati orang-orang yang sedang sakit.
            Ia juga tidak pernah bosan membaca buku-buku filsafat. Setiap kali menghadapi kesulitan, ia memohon petunjuk kepada Allah SWT. Ia juga sering tertidur karena kepayahan membaca, di dalam tidurnya itu dilihatnya pemecahan terhadap kesulitan-kesulitan yang dihadapinya.
Sewaktu seusia 17 tahun, atas panggilan istana, ia pernah mengobati Pangeran Nuh Ibn Mansur sampai pulih kembali kesehatannya. Sejak itu, Ibn Sina mendapat sambutan baik dan dapat mengnjungi perpustakaan yang penuh dengan bku-buku yang sukar didapat. Kemudian membaca dengan segala keasyikannya.
Dalam bidang materia medeica, ibnu sina telah banyak menemkan bahan nabati baru zanthoxyllum budrunga yang dapat menyembuhlkan beberapa penyakit tertentu, seperti radang selaput otak (meningitis). Ibnu Sina adalah orang pertama yang menemukan peredaran darah manusia, baru 600 tahun kemudian disempurnakan oleh Wiliam Harvey.
Dia pulalah yang pertama kali mengatakan bahwa bayi selama masih dalam kandungan mengambil makanannya lewat tali pusarnya. Dia jugalah yang mula-mula mempraktelkkan pembedahan penyakit-penyakit bengkak yang ganas dan menjahitnya. Dan dia juga terkenal sebagai dokter ahli jiwa dengan cara-cara modern yang kini disebut psikoterapi.
Sekali pun hidup dalam waktu penh kegncangan dan sering sibuk dengan soal negara, tapi ia mampu menulis sekitar 250 judul bku. Diantaranya karya yang paling masyhur adlah al-Qanun. Kitab ini mengupas kaidah-kaidah mum ilmu kedokteran, obat-obatan dan berbagai macam penyakit.
Seiring dengan kebangkitan gerakan penerjemahan pada abad ke-12 masehi, kitab al-Qann diterjemahkan kedalam bahas latin. Kini, buku tersebut jga telah diterjemahkan kedalam bahasa inggris, pwerancis, dan Jerman. Kitab ini pernah menjadi kurikulum pendidikan kedokteran di universitas-universitas eropa.

Karya kedanya adalah ensiklopedia Kitab Asy-Syifa, karya ini merupakan titik puncak filsafat peripatetik dalm islam. Selain menulis dalam bahasa Arab, Ibnu Sina juga menulis dalam bahasa Persia.

Senin, 04 Januari 2021

KEHIDUPAN ADALAH AMANAH

 

Tanggungan yang paling berat di dunia adalah amanah. Di dalam surah Al Ahzab ayat 72, dijelaskan bahwa sesungguhnya Allah menawarkan amanah kepada langit, bumi serta gunung-gunung. Namun, semua menolak karena mengetahui bahwa sebuah amanah adalah tanggungan yang berat. Namun, saat manusia menerima amanah, mereka justru menzalimi dan mengkhianatinya.
Tidak semua orang mampu menjalankan amanah dengan baik. Amanah merupakan tanggung jawab yang besar yang diberikan kepada orang lain terhadap dirinya sendiri. Bukan hanya orang lain saja, namun Allah SWT juga memberikan tanggungan terhadap manusia atas segala perintah-perintahnya. Karena amanah merupakan tanggung jawab, pesan, atau tindakan yang harus dilakukan dan dijaga dengan sebaik-baiknya.
Lingkup amanah tidak hanya pada sekedar jabatan. Sebagaimana banyak yang hanya  memaknai arti amanah pada orang yang dapat mengemban jabatannya dengan baik. Namun, amanah juga terdapat bagaimana seseorang mampu menjalankan amanahnya terhadap perintah Allah SWT, amanah terhadap harta bendanya, amanah terhadap dirinya, amanah dalam perilakunya bahkan amanah terhdap dirinya sendiri dan sebagainya.
Orang dikatakan tidak beriman apabila belum dapat menjalankan amanahnya dengan baik. Orang yang beramanah, hendaklah ia juga menunaikan amanahnya atas  perintah Allah SWT. Beribadah, menjalankan syariat-syariat islam, berbuat baik, berakhlak mulia dam sebagainya. Begitu beratnya kedudukan amanah dalam islam Rasulullah SAW sampai membandingkan antara amanah dengan keimannan. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW dalam hadisnya.
عن أَنس بن مالك قال ما خطب نا نبيّ الله صلَّى اللَه عليه وسلَّم إلاّ قال :لا إِيمان لمن لا أَمانة له ولادين لمن لا عهدله  (رواه أحمد)
Dari Anas bin Malik ra berkata; Nabi saw menyatakan: “Tidaklah beriman seseorang apabila ia tidak dapat memegang amanah, dan tidaklah beragama seseorang apabila tidak memegang janji” (H.R. Ahmad)
Amanah merupakan pondasi besar dalam realisasi manusia terhadap umat yang lain. Suatu negara akan hancur apabila para pemimpinnya tidak beramanah lagi, bahkan suatu hadis meriwayatkan bahwa salah satu munculnya tanda kiamat adalah hilangnya amanah dari sifat manusia. Dan banyaknya orang-orang-orang yang suka berkhianat diberi kepercayaan.